Oleh Soni Harsono*
Memiliki
buku karya sendiri adalah mimpi sebagian besar orang yang menyukai dunia
sastra, membaca, dan menulis. Namun, terkadang begitu banyak hambatan dan
alasan yang mengganggu proses kita untuk berkarya menulis sebuah buku. Dan hal
itu membuat kita mengabaikan mimpi kita untuk berbagi pengetahuan melalui buku.
Menulis
adalah salah satu bentuk komunikasi nonverbal, yaitu penyampaian pesan dari
penulis kepada pembaca melalui bahasa penulisan. Jangkauannya lebih luas tanpa
batas, artinya ketika kita berhasil menelurkan sebuah buku, dunia akan menerima
hasil pemikiran dan proses kreatif kita. Menyenangkan bukan? Kita bisa berbagi
ilmu pengetahuan tanpa batasan ruang dan waktu.
Ada
cara yang mudah dan cepat untuk menulis buku. Tidak perlu bertahun-tahun kita
mengendapkan naskah hasil pemikiran kita, karena kita dipaksa oleh diri sendiri
secara sadar untuk konsisten dan berkomitmen tetap menulis dan membaca, sesuai
dengan tenggat waktu yang telah ditentukan.
60
Hari Menulis Buku (60 #HMB), adalah kelas menulis secara online via WhatsApp untuk calon penulis. Ternyata selama 60 hari
saya bisa menulis buku, bukan lagi hanya sebagai angan-angan dan kerangka
berpikir yang tersimpan dalam waktu yang lama.
Karena
di dalam kelas #60MHB, materi yang disajikan sangat menarik, mulai dari materi
yang sangat dasar sampai materi tentang penerbitan, belum lagi dengan film yang
berkaitan dengan dunia penulisan dan penerbitan, membuat saya semakin
bersemangat untuk tetap menulis dan membaca setiap hari.
Komunikasi
yang terjalin bersifat dua arah dan kekeluargaan, itu membuat saya merasa betah
bahkan tertantang, karena selalu ada challenge
dari mentor, challenge menulis
tentang suatu tema, Reading and Writing
Challenge setiap hari. Dengan begitu membuat saya terus berlatih dan
konsisten pada tujuan utama kelas #60HMB, yaitu harus sudah menyelesaikan
naskah buku pada hari ke 60.
Melalui
#60HMB, saya mendapatkan banyak ilmu kepenulisan yang langsung saya praktikkan
ke dalam proses penulisan naskah buku. Menata waktu yang tepat untuk membaca
dan menulis, cara mengatasi blocking idea,
cara mengatasi mood yang tiba-tiba
kadang berantakan. Semua anggota yang ada di group saling memotivasi,
menyemangati dan memberi masukan ketika salah satu anggota mempunyai hal yang
menghambat dalam proses menulis.
Dan
yang membuat saya terpaku adalah ketika naskah saya berhasil selesai sesuai
tepat waktu. Mimpi untuk menerbitkan buku bukan lagi sebagai angan-angan yang
hanya tertulis dalam kerangka berpikir, dan tersimpan begitu saja di dalam folder komputer.
*Alumni #60HMB Batch 2
Telah dibuka Kelas Menulis 60 Hari Menulis Buku Batch 4. Info lengkap di sini
Cancel